TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis dimulai dari BUMN membenarkan rencana menyiapkan Pelita Air gantikan Garuda sebagai maskapai berjadwal nasional hingga Kadin berharap syarat PCR penumpang pesawat dicabut.
Adapula berita tentang Kementerian ESDM memprioritaskan energi surya sebagai energi bersih dan harga Bitcoin menembus rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Berikut empat berita terkini ekonomi dan bisnis sepanjang pagi ini:
1. Wakil Menteri BUMN Benarkan Pelita Air Disiapkan Gantikan Garuda, Alasannya?
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membenarkan rencana menyiapkan PT Pelita Air Service (PAS) sebagai maskapai berjadwal nasional menggantikan PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA).
"Benar [Pelita Air dipersiapkan menjadi pengganti Garuda] karena kalau recovery penumpang udara meningkat, akan terjadi shortage serius jumlah pesawat di Indonesia. Ini karena banyak sekali pesawat yang digrounded oleh lessor,” ujar Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo kepada Bisnis, Rabu, 20 Oktober 2021.
Dia menjelaskan rencana tersebut telah disiapkan untuk mengantisipasi apabila restrukturisasi dan negosiasi yang sedang dijalani Garuda tak berjalan mulus.
Tiko, sapaan akrabnya, menjelaskan kondisi arus kas dan operasi harian maskapai pelat merah tersebut sangat minim. Menurutnya, jadwal dan frekuensi penerbangan emiten berkode saham GIAA tersebut sangat bergantung terhadap kebijakan pembatasan pergerakan masyarakat.
Dengan demikian, kondisi Garuda pun semakin rentan dengan arus kas yang kian tipis dari sisi arus kas apabila timbul kebijakan pengetatan pergerakan kembali kedepannya.
Sebelumnya, Tiko juga menjelaskan progres negosiasi dan restrukturisasi utang GIAA dilakukan dengan seluruh lender, lessor pesawat, hingga pemegang sukuk global. Negosiasi moratorium utang dan restrukturisasi kredit dilakukan tiga konsultan yang ditunjuk Kementerian Negara BUMN.
Baca berita selengkapnya di sini.